Universitas Teheran, Kompleks Pendidikan Tinggi Terbesar di Iran

Meskipun sejarah berdirinya sebuah pusat ilmu pengetahun untuk pendidikan ilmu-ilmu paling maju di dunia di Iran berawal dari Universitas Jundishapur, sekitar 17 abad yang lalu, lembaga pendidikan tinggi modern pertama yang disebut "Dar al-Funun" (politeknik) dimulai dari tahun 1830. Lembaga ini mendidik para lulusan ahli di bidang teknik dan militer dan merupakan cikal bakal berdirinya universitas pertama di Iran, yaitu Universitas Teheran.

Sejarah Universitas Teheran

Proposal pendirian Universitas Teheran diajukan pada tahun 1928 oleh seorang fisikawan dan politisi Iran, Dr. Mahmoud Hesabi. Dr. Hesabi adalah lulusan PhD dari Universitas Sorbonne dan penerima Legiun Kehormatan. Ia dikenal sebagai bapak fisika modern di Iran. Akhirnya, proposal ini difinalisasi pada tahun 1934, dan Dewan Syura Nasional (Parlemen) Iran menyetujui pendirian Universitas Teheran.

Para perancang bangunan awal Universitas Teheran adalah insinyur Prancis, dan pendirian universitas ini, meniru institusi pendidikan tinggi Prancis. Secara bertahap, sejak akhir 1940-an, metode manajemen dan pengajaran menjadi lebih berorientasi pada universitas-universitas Amerika. Selama periode ini, universitas-universitas seperti Utah State University, University of Southern California, University of Virginia, Johns Hopkins University, University of Alabama, dan beberapa universitas Amerika lainnya mulai bekerja sama dengan Universitas Teheran.

Selama berdirinya Universitas Teheran, banyak perkembangan telah terjadi, mungkin yang paling penting adalah pemisahan fakultas ilmu kedokteran dan pendirian Universitas Ilmu Kedokteran Teheran pada tahun 1985.

College dan Kampus Universitas Teheran

Universitas Teheran, yang saat ini merupakan lembaga pendidikan tinggi terbesar di Iran, terdiri dari beberapa college dan beberapa kampus. College adalah istilah yang merujuk pada sekelompok fakultas yang memiliki jurusan sama di berbagai wilayah Iran dan berbeda dengan kampus, yang merupakan sekelompok fakultas berbeda di satu lokasi. College-college di Universitas Teheran meliputi:

1. College Teknik yang terdiri dari 11 fakultas
2. College Sains yang terdiri dari 6 fakultas
3. College Farabi yang terdiri dari 4 fakultas
4. College Seni Rupa yang terdiri dari 5 fakultas
5. College Pertanian dan Sumber Daya Alam yang terdiri dari 4 fakultas dan Pusat Penelitian Gurun Internasional

Selain itu, 16 universitas juga beroperasi secara independen. Institut Biokimia dan Biofisika serta Institut Geofisika adalah dua institut di bawah Universitas Teheran.

Selain kampus pusat, terdapat 5 kampus regional yang beroperasi di bawah universitas ini:

• Kampus Alborz: Didirikan pada tahun 2011 dan bertujuan untuk menarik minat mahasiswa asing yang ingin belajar di Iran. Sejak tahun 2015, mahasiswa di kampus ini mengikuti perkuliahan dan mempelajari mata kuliah mereka bersama mahasiswa penuh waktu Universitas Teheran.
• Kampus Internasional Kish: Unit pendidikan ini mulai beroperasi pada tahun 2007 dan salah satu tujuannya adalah menarik mahasiswa asing. Saat ini, lebih dari 2.000 mahasiswa menempuh pendidikan di berbagai jenjang pendidikan di kampus ini dan sekitar 3.000 mahasiswa telah lulus.
• Kampus Internasional Teluk Persia (Qeshm): Salah satu bagian baru dari Universitas Teheran, yang berdiri sejak tahun 2022, adalah Kampus Teluk Persia. Kampus ini memulai kegiatannya dengan penandatanganan sebuah MoU antara Universitas Teheran dan Zona Bebas dan menerima mahasiswa dalam tiga program: sarjana, magister, dan doktoral.
• Kampus Internasional Aras (Jolfa): Mulai beroperasi pada tahun 2009 dengan menerima mahasiswa dalam empat program magister. Saat ini, mahasiswa dari 40 program magister dan 50 program doktor spesialis sedang menimba ilmu di universitas ini.
• Kampus Internasional Kaspia (Rezvanshahr): Kampus ini dibuka pada tahun 2022 dan berperan dalam menjalin hubungan ilmiah dengan negara-negara Asia Tengah.

Penerimaan Mahasiswa Asing di Universitas Teheran

Selain kampus-kampus internasional Universitas Teheran yang menerima mahasiswa asing, Universitas Teheran juga meningkatkan infrastruktur yang diperlukan untuk pendidikan mahasiswa non-Iran di universitas ini pada tahun 2018 dengan meluncurkan sebuah sistem untuk menarik mahasiswa non-Iran. Mahasiswa yang tertarik untuk belajar di universitas ini dapat mengirimkan dokumen melalui sistem ini secara luring dan berkonsultasi dengan pakar pendidikan dan profesor terkait.

Dalam proses penerimaan mahasiswa asing di Universitas Teheran dan kampus-kampusnya, transkrip nilai yang diperoleh jenjang sebelumnya akan menjadi pertimbangan.